Selasa, 02 Maret 2010

Kilas Balik


Setahun yang lalu Saya merasa runtuh. Hidup Saya menjadi kacau. Hutang menumpuk tidak tahu bagaimana harus membayarnya. Bisnis yang Saya bangun selama kurang lebih 2 tahun jatuh. Hubungan dengan teman-teman Saya hindari. Dan Saya ingin menenangkan diri dengan menjauhi mereka. Hubungan dengan istri menjadi jauh, istri Saya pulangkan ke rumah orang tuanya dengan membawa dua orang anak keSayangan yang Saya cintai. Pada saat itu Saya merasa bagai membawa beban yang sangat berat. Saya ingin berlari dari semua beban, dari semua tanggungjawab. Ingin rasanya pergi sejauh-jauhnya dari tempat kelahiran Saya. Dan saat itu Saya tidak tahu bahwa semua keputusasaan itu kelak menjadi karunia terbesar.



Suatu hari ada seorang teman yang menawari pekerjaan menjadi driver alias sopir di salah satu perusahaan asing di bidang cash service, jasa pengiriman dan pengantaran uang dari satu bank ke bank lain. Saat itu, semua ego dan gengsi Saya abaikan. Dan Saya berpikir “biarlah pekerjaan menjadi sopir ini Saya jalani”. Dan saat itu, Saya berharap tidak menjadi sopir selamanya. Sebelumnya bidang pekerjaan Saya adalah di bidang IT. Dan sebelum itu juga pernah menjadi instruktur computer selama kurang lebih 3 tahun, kemudian menjadi marketing di salah satu penerbit buku di Bali dengan omzet yang sangat besar. Saya bangga dengan semua pekerjaan yang pernah Saya jalani.



Setelah Saya masuk menjadi salah satu driver di perusahaan tersebut dengan status Training selama 3 bulan. Tidak di sangka harapan Saya untuk tidak berlama-lama menjadi driver terwujud. Setelah menjalani training menjadi driver tepat 4 bulan setelahnya, Saya diangkat menjadi custody atau kasir. Saya bersyukur karena apa yang Saya harapkan terwujud. Dan selama sejarah perusahaan tersebut, tidak ada sebelumnya tahapan untuk menjadi kasir dengan waktu yang sangat singkat. Dan Saya kategorikan sendiri bahwa Saya adalah karyawan tercepat dalam kenaikan jabatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar